Bunga Rafflesia Arnoldi: Keajaiban Alam Indonesia yang Memukau
Bunga Rafflesia Arnoldi – Indonesia sebagai negara yang kaya keelokan alam dan keberagaman hayati. Salah satunya fenomena alam yang mempesona di Indonesia ialah bunga Rafflesia Arnoldi. Bunga ini populer karena ukuran yang besar dan keelokan yang hebat. Dalam artikel berikut, kita akan menelusuri mengenai bunga ini, termasuk asal mula, karakter, dan bukti bagus yang melingkari bunga ini.
Apa itu Bunga Rafflesia Arnoldi?
Bunga Rafflesia Arnoldi sebagai salah satunya bunga paling besar di dunia. Bunga ini diketemukan pertama kalinya dengan seorang naturalis Inggris namanya Sir Thomas Stamford Raffles di tahun 1818 di hutan-hutan Sumatera. Nama Rafflesia sendiri diambil dari nama Sir Raffles yang disebut pendiri kota Singapura. Bunga ini kerap dikatakan sebagai “bunga bangkai” karena mempunyai wewangian yang kuat dan tidak lezat.
Karakteristik Bunga Rafflesia Arnoldi
- Ukuran: Bunga ini bisa capai diameter sampai satu mtr. dan beratnya dapat capai 11 kg. Ukuran yang besar membuat bunga ini jadi daya magnet khusus untuk beberapa pengunjung.
- Warna: Bunga ini biasanya mempunyai warna merah kecokelatan dengan bercak-bercak putih di tengah-tengahnya. Warna ini memberi kontras yang memikat dan membuat bunga ini kelihatan benar-benar eksotik.
- Parasit: Bunga ini ialah parasit dan tidak mempunyai akar, daun, atau tangkai seperti bunga secara umum. Bunga ini tumbuh dalam tumbuhan inangnya, yakni beberapa pohon anggrek.
Penyebaran dan Habitat
Bunga Rafflesia Arnoldi banyak diketemukan di sejumlah daerah di Indonesia, khususnya di pulau Sumatera dan Kalimantan. Komunitas khusus bunga ini ialah hutan-hutan lebat dengan kelembapan yang lebih tinggi. Ini membuat bunga yang cantik ini susah untuk diketemukan dan jadi daya magnet untuk beberapa pencinta alam.
