Melihat Keajaiban Gunung Leuser dari Kampung Kedah

0
Melihat Keajaiban Gunung Leuser dari Kampung Kedah

Ini bukan Kedah, Malaysia, tapi sebuah kampung bernama Kedah di Kecamatan Blangjeranggo, Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh, Indonesia. Kampung wisata yang menyediakan penginapan bagi turis manca negara, bahkan dinobatkan sebagai Kampung Inggris, karena rata-rata warganya bisa berhasa Inggris dan menjadi pemandu turis ke puncak gunung Taman Nasional Gunung Leuser.

Kampung Keudah merupakan salah satu destinasi wisata di Kabupaten Gayo Lues, biasanya turis, baik wisatawan lokal maupun turis manca negara, jika hendak mendaki ke puncak Gunung Leuser dari sisi Negeri Seribu Bukit Itu, pasti akan singgah di Kampung Kedah.

Secara geografis kampung yang terletak di kaki Gunung Leuser itu memiliki panorama alam yang masih sangat asri dengan beragam jenis flora dan fauna. Ini juga yang menjadi salah satu daya tarik bagi para pengunjung. Bahkan lima turis dari Perancis pernah menginap di Kampung Kedah untuk membuat video documenter tentang orang utan.

Turis asal Perancis tersebut mengaku mendapat informasi tetang wisata Kampung Kedah di kaki Gunung Leuser itu dari kawan mereka yang sebelumnya sudah pernah berkunjung ke sana. Para turis Perancis itu selama di sana dipandu oleh seorang guider pemuda setempat bernama Udin.

Dari catatan Udin, bisa diketahui nama-nama kelima turis Perancis tersebut, mereka adalah Livie Marie Johana Ravel, Michel Georges Louis Petit, Jean Prancois Yves Barthod, Yves Mare Ratmond Lefevre, dan Danielie Jacqueline Christiane Fraissinet ep Petit. Dari kelima mereka rata-rata sudah berusia di atas 55 tahun, Michel George dan Daniel Jacqueline malah sudah berusia 70 dan 71 tahun. Hanya Livie Marie yang masih muda, usianya baru 34 tahun.

Udin mengisahkan, kelima turis Perancis tersebut sangat antusias masuk hutan Leuser untuk melihat berbagai primata langka, serta flaura dan fauna yang terkandung dalam Gunung Leuser tersebut. Mereka terkagum dengan berbagai primata langka yang berhasil mereka jumpai di sana.

Usia yang sudah lanjut tidak menjadi masalah bagi para turis tersebut memasuki gunung Leuser yang masih perawan itu, sebab ada pemandu seperti Udin yang menemani mereka dalam menjelajah rimbunnya hutan. Para pemuda yang menjadi pemandu wisata di Kampung Keudah itu rata-rata sudah pernah membawa turis dari manca negara hingga ke puncak tertinggi Gunung Leuser. Tapi jujur, saya sendiri yang sering ke Kabupaten Gayo Lues, belum pernah bisa mendaki sampai ke puncak Gunung Leuser, sesuatu yang masih sangat saya idam-idamkan hingga sekarang. Saya masih sangat penasaran dengan salah satu hutan terlebat di dunia itu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *