Jeju Island: Keindahan Alam Korea Selatan yang Mendunia

Pendahuluan
Pulau Jeju, atau Jeju-do, merupakan salah satu destinasi wisata paling terkenal di Korea Selatan. Terletak di sebelah selatan Semenanjung Korea, pulau ini dikenal dengan keindahan alamnya yang luar biasa, kekayaan budaya lokal, serta statusnya sebagai salah satu dari Tujuh Keajaiban Alam Dunia versi New7Wonders sejak tahun 2011.
Geografi dan Sejarah
Jeju merupakan pulau vulkanik yang terbentuk dari letusan gunung api ribuan tahun lalu. Gunung tertinggi di Korea Selatan, yaitu Gunung Hallasan (1.950 mdpl), terletak di tengah pulau ini. Jeju memiliki luas sekitar 1.849 km² dan beriklim subtropis, menjadikannya berbeda dari daratan utama Korea yang beriklim sedang.
Secara sejarah, Jeju memiliki identitas yang khas. Dahulu dikenal sebagai kerajaan independen bernama Tamna, pulau ini baru secara resmi bergabung ke dalam kekuasaan Korea sekitar abad ke-11.
Daya Tarik Wisata
-
Gunung Hallasan
Gunung berapi tidak aktif ini menawarkan jalur pendakian yang menakjubkan dengan panorama kawah di puncaknya. Saat musim dingin, puncaknya diselimuti salju, menciptakan pemandangan dramatis. -
Air Terjun Jeongbang & Cheonjiyeon
Air terjun ini menjadi spot favorit wisatawan karena jatuh langsung ke laut dan dikelilingi oleh formasi batu vulkanik unik. -
Lava Tube Manjanggul
Salah satu terowongan lava terpanjang di dunia, tempat ini menjadi saksi dari aktivitas vulkanik masa lalu yang spektakuler. -
Pantai Hyeopjae dan Jungmun
Pantai-pantai di Jeju terkenal dengan pasir putih dan air biru jernih, cocok untuk bersantai maupun olahraga air. -
Museum & Budaya Lokal
Jeju memiliki banyak museum unik, seperti Teddy Bear Museum dan Museum Teh O’Sulloc. Penduduk lokal, yang disebut Haenyeo (penyelam wanita tradisional), juga menjadi daya tarik budaya tersendiri.
Keunikan Jeju
-
Wanita Penyelam (Haenyeo): Mereka adalah simbol kekuatan perempuan Jeju yang menyelam tanpa alat bantu untuk mencari hasil laut.
-
Patung Dol Hareubang: Patung batu lava berbentuk kakek yang dipercaya sebagai penjaga dan simbol keberuntungan.
-
Bahasa dan Tradisi Lokal: Jeju memiliki dialek tersendiri yang berbeda dari bahasa Korea standar, serta tradisi dan mitos yang kuat.
Pengakuan Internasional
Pada tahun 2011, Jeju Island terpilih sebagai salah satu dari 7 Keajaiban Alam Dunia, bersama dengan Amazon, Halong Bay, dan Komodo Island. Pulau ini juga diakui UNESCO sebagai Cagar Biosfer, Warisan Dunia, dan Global Geopark — satu-satunya tempat di dunia dengan tiga pengakuan internasional tersebut sekaligus.
Penutup
Jeju Island bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga contoh harmonis antara alam, budaya, dan manusia. Dengan kekayaan alam yang mengagumkan, keunikan tradisi lokal, serta pengelolaan lingkungan yang baik, Jeju menjadi kebanggaan Korea Selatan sekaligus warisan dunia yang patut dijaga dan dikunjungi.