Penyanyi R&B legendaris Mýa resmi merilis single terbarunya bertajuk “Give It to You” pada pertengahan Juni 2025, yang langsung mencuri perhatian karena nuansa musiknya yang kental akan vibe retro era 80-an. Lagu ini menjadi penanda bahwa Mýa belum kehilangan sentuhan magisnya sebagai ikon suara lembut dan sensual yang khas.
Dalam dunia musik yang kini ramai dengan suara digital dan tren hyperpop, “Give It to You” tampil sebagai oasis nostalgia yang menyegarkan, membuktikan bahwa vintage never goes out of style.
Lagu yang Terinspirasi Era Emas R&B
Diproduseri oleh tim kreatif yang juga bekerja dengan Alicia Keys dan Bruno Mars, lagu ini menyuguhkan sound synth klasik, beat drum elektrik, serta alunan vokal soulful Mýa yang seolah membawa pendengar kembali ke era Janet Jackson dan Sade.
Mýa sendiri menjelaskan dalam wawancaranya bahwa lagu ini terinspirasi oleh musik pop dan R&B tahun 1987 hingga awal 90-an—zaman di mana musik R&B mencapai puncak artistiknya dengan groove yang elegan namun tetap menggoda.
Lirik Menggoda, Tapi Penuh Kendali
Lirik dari “Give It to You” berbicara tentang keintiman yang dikendalikan oleh kekuatan wanita, bukan sekadar godaan. Mýa menyuarakan kekuatan cinta yang tulus, tanpa perlu terburu-buru atau menjual sensualitas secara eksplisit. Dalam salah satu bait, ia menyanyikan:
“I move when I’m ready / And baby, I just might be”
(Aku melangkah saat aku siap / Dan mungkin sekaranglah saatnya)
Pesan ini memberi nuansa empowerment—tema yang selalu hadir dalam karya-karya Mýa sejak awal kariernya.
Visual & Fashion Klasik dalam Video Musik
Selain rilisan audio, video klip “Give It to You” juga diluncurkan serentak. Di dalamnya, Mýa tampil dengan busana ala tahun 80-an lengkap dengan shoulder pads, rambut blow dry tinggi, dan palet warna neon. Adegan dansa di lorong disko berlampu redup, serta gaya koreografi slow-groove, memberi penonton pengalaman visual yang menggoda sekaligus artistik.
Tak sedikit penggemar yang menyebut video ini sebagai “surat cinta visual kepada MTV era awal.”
Antusiasme dan Respons Positif
Sejak dirilis, lagu ini langsung masuk berbagai playlist R&B dan retro-pop di Spotify dan Apple Music. Penggemar menyambut lagu ini sebagai comeback terbaik Mýa dalam satu dekade terakhir, dan kritikus musik memuji arah musikalnya yang tidak terpaku pada tren TikTok, melainkan pada kualitas dan karakter orisinal.
Banyak pula yang berharap Mýa akan merilis EP atau album penuh bertema retro setelah keberhasilan lagu ini.
Kesimpulan: Elegansi Tak Pernah Usang
Dengan “Give It to You”, Mýa membuktikan bahwa gaya klasik tak pernah mati. Alih-alih mencoba mengejar tren cepat, ia memilih jalur artistik yang penuh gaya, kekuatan, dan keanggunan. Lagu ini bukan hanya karya musik, tapi juga sebuah pernyataan—bahwa kepercayaan diri, kualitas vokal, dan pesan yang kuat tetap jadi formula abadi dalam dunia musik.
Jika kamu rindu nuansa musik R&B klasik dengan pesan cinta yang dewasa dan kuat, “Give It to You” adalah lagu yang tak boleh dilewatkan.
